Guardiola didatangkan pada akhir musim lalu sebagai suksesor Jupp Heynkess yang mempersembahkan treble winners. Pelatih Spanyol ini datang dengan membawa ide yang berbeda. Salah satunya adalah dengan mengubah pakem permainan Bayern menjadi 4-1-4-1 (sebelumnya 4-2-3-1).

Mereka tidak yakin Pep bisa melanjutkan sukses Heynckess. Ini menyusul kekalahan Bayern di ajang Piala Super Jerman melawan Borussia Dortmund. Yang terbaru, publik juga harus dibuat dag-dig-dug ketika Bayern menang susah payah atas Chelsea di Piala Super Eropa.
Menanggapi kritik dialamatkan kepada Pep, Direktur Sepakbola Bayern, Matthias Sammer melontarkan pembelaan. Dia mengimbau agar fans memberikan waktu kepada Pep untuk menjalankan ide-idenya dan membuktikan kejeniusannya seperti yang dilakukan saat menghadirkan 14 trofi buat Barca dalam kurun tiga tahun.
0 komentar:
Posting Komentar